Freeware vs OPENSOURCE

|

Apa kalian tau freeware? Sebagian atau mungkin tiap dari kalian tau arti dari freeware. Sekarang kita beralih ke opensource. Apa kalian tau opensource? Tidak??? Atau dikit adja??? Baik kita bahas satu per satu.

FREEWARE
Denger-denger berita nih, Microsoft Corp. yang biasanya n terkenal menjual produk-produknya, berniat baik untuk menyisihkan sebagian sortware buatannya untuk disebar luaskan dengan lisensi free. Ini bukan isu atawa kabar burung doank. Bahkan, kebijakan Microsoft ini mendapatkan sambutan hangat dari kaum pelajar di berbagai belahan Dunia. Jika Anda pengguna software Microsoft, senangkah kalian akan kebijakan ini? Dengan ini, kalian tak akan menggunakan barang bajakan lagi. Alhamdulillah...
Tapi, jangan senang dulu. Menurut pendapat dari berbagai pengguna Microsoft tingkat lanjut, kebijakan ini sangat diremehkan oleh pengguna tingkat lanjut ini. Menurut mereka, "hanya software-software kelas kacanganlah yang lisensinya dibebaskan". Sementara, untuk Microsoft Office saja, mereka masih mematok harga selangit. Jadi, ini memicu pengguna Microsoft, untuk menggunakan barang bajakan lagi. Astagfirullah...
Di lain pihak, para pengguna sekaligus pengembang perseorangan sangat menyayangkan kebijakan Microsoft ini. Karena, produk Microsoft yang difree kan, tak dilengkapi rilisnya Source Code. Jadi mereka yang menggunakannya hanya bisa menggunakan saja, tanpa bisa mengubah, memodifikasi, atau mengembangkan aplikasi yang dipakainya. Subhanallah...

OPENSOURCE
Meski sudah lama beredar dan mungkin kita sudah pernah memakainya, opensource masih menjadi alternativ kedua, setelah membajak. Apa kalian kenal Openoffice? Penyaing sekaligus pendobrak software Microsoft Office ini, telah merebut banyak jatah Microsoft Office. Apa kalian dikenai biaya saat menggunakannya? Benar, lisensinya free. Berarti masuk kategori freeware. Lalu apa bedanya dengan freeware yang lain? Inilah bedanya, pihak Openoffice.org juga merilis source code dari produknya yang paling fresh, yakni Openoffice.org 3. Lantas apakah kegunaan source code ini? Tak banyak yang mengetahui tentang ini. Menurut Richard Stallman, sang pengusung OpenSource, Source Code adalah Algoritma Matematika yang cukup kompleks yang membangun sebuah aplikasi. Di sinilah peran Linux sangat berarti, semua distro adalah source code. Bahkan sebagian besar aplikasi Linux adalah paket source code. Namun, ini tantangan terberat para pengguna Linux. Terutama pengguna baru Linux yang berasal dari Windows. Di sisi penambahan aplikasi dari paket source code, kita dituntut aktif untuk mengatur tempat, mengkompilasi, serta memberi hak akses untuk source code ini agar bisa berjalan. Sungguh sangat membingungkan, karena kalau di Windows, kita pasif, hanya melakukan klik, klik, dan klik. Lalu terinstallah aplikasi.
Peran lain, source code dapat kita modifikasi, kembangkan, edit sesuai keinginan kita. Jadi, kita tau bagaimana aplikasi itu dibuat. Di sinilah keasyikkan bagi seseorang yang sangat serius dibidang IT. Simpulannya TAK SEMUA FREEWARE ADALAH OPENSOURCE, N SEMUA OPENSOURCE ADALAH FREEWARE. Sebelum pamitan, ada beberapa sedikit pencerahan. Sudah terbukti opensource murah, namun bukan murahan. Kita ambil contoh yang mudah saja, antara IE dan Konqueror(baca rlinux.xtgem.com di link Rahasia Web Browser Safari Aplle?). Kecepatan dari browser KDE ini lebih cepat, ketimbang IE. Ini membuktikan bahwa opensource setara atau lebih baik kualitasnya dari pada aplikasi berbayar milik Microsoft atau Aplle sekalipun.
©rlinux.xtgem.com 2008-Edisi Ke-4

WARA-WARA rohisLinux
Kami akan mengadakan polling dengan pertanyaan:
“SETUJUKAH KALIAN, APABILA KOMPUTER KELAS DIINSTAL LINUX ???”
Suara kalian akan dipertimbangkan dengan pihak sekolah. Kami akan menanyakan kepada pihak sekolah, bila polling menghasilkan suara setuju dengan presentase lebih dari 50% siswa (bukan yang mengirim saja). Jadi jangan biarkan setiap dari kalian ga bersuara. Bersuaralah !!!
Format sms :
Y.Nama.Kelas.Alasan(jika ada) --> setuju
D.Nama.Kelas.Alasan(Jika ada)-->setuju dengan dual boot dengan windows
T.Nama.Kelas.Alasan(Jika ada) --> tidak setuju
Kirim ke +628567598785
2 orang dengan alasan terbaik akan mendapatkan bingkisan menarik dari TIM.

0 komentar:

Posting Komentar